Mengenal Kalpa
(Bagian 2)
Empat Kalpa
Ketika usia manusia mencapai 84 ribu tahun, setiap melewati seratus tahun akan berkurang setahun; pengurangan ini akan terus berlanjut hingga usia manusia cuma tinggal 10 tahun saja. Kemudian dari usia 10 tahun ini, setiap melalui seratus tahun akan bertambah setahun, penambahan ini akan terus berlanjut sampai usia manusia kembali mencapai 84 ribu tahun. Satu periode penambahan dan pengurangan ini, disebut sebagai 1 kalpa kecil. 20 periode penambahan dan pengurangan usia ini disebut sebagai 1 kalpa menengah. Tahapan pembentukan, berlangsung, rusak dan kosong, masing-masing tahapan tersebut lamanya 1 kalpa menengah, totalnya 4 kalpa menengah atau disebut sebagai 1 kalpa besar.
1. Kalpa Pembentukan (Vivarta-kalpa)
Kalpa pembentukan merupakan awal terbentuknya dunia, waktunya adalah selama 20 kalpa kecil. Pada kalpa kecil pertama, oleh karena pada kalpa silam sebelumnya, setelah mengalami kerusakan dan kosong, Alam Abhassara-deva (alam cahaya) yakni alam tertinggi yang berada di Alam Jhana kedua, angkasanya diliputi awan berwarna keemasan, turun hujan deras, tertimbun di atas roda angin, membentuk roda air; ada angin besar berhembus, meniup air dan muncul buih, lalu terbentuk Gunung Sumeru (gunung tertinggi di alam semesta, bukan terletak di bumi) dan gunung-gunung lainnya.
Saat itu seluruh makhluk berkumpul di Alam Abhassara. Para Dewa yang jumlahnya sangat banyak, sehingga ruang hunian jadi sempit.
Para Dewa yang berkahnya berkurang, turun ke alam yang lebih rendah. Pertama-tama, ada seorang Dewa yang meninggal dunia dari Alam Abhassara, jatuh dan lahir di Alam Mahabrahma, menjadi Raja Brahma, usianya 60 kalpa kecil.
Pada kalpa kecil ke-2, para Dewa dari Alam Abhassara, jatuh dan lahir di Alam Brahma-purohita, usianya 40 kalpa kecil.
Kalpa kecil ke-3, para Dewa dari Alam Abhassara, jatuh dan lahir di Alam Brahma-parisadya, usianya 20 kalpa kecil.
Demikianlah perlahan-lahan jatuh ke Kamaloka. Para Dewa Alam Abhassara ada yang berkahnya sudah habis, jatuh ke alam manusia, namun masih bisa terbang bebas di angkasa, tidak ada perbedaan rupa pria dan wanita; di atas permukaan tanah muncul Oasis atau sumber air yang manis rasanya, rasanya seperti madu yang lembut, maka itu coba mencicipinya, setelah mencicipinya jadi kehilangan kemampuan gaib, juga kehilangan cahaya tubuhnya.
Dunia yang gelap gulita, angin hitam berhembus meniup lautan, muncullah mentari dan rembulan, lalu terletak di bagian perut dari Gunung Sumeru, menyinari empat Dvipa, barulah ada siang dan malam.
Para makhluk yang telah mencicipi rasa tanah, bentuk rupa berubah jadi kasar; mereka juga mengkonsumsi padi-padian alami, sehingga meninggalkan residu (kotoran) di dalam tubuh, seiring dengan munculnya nafsu keinginan, sehingga ada perbedaan pria dan wanita. Oleh karena dorongan tabiat duniawi, sehingga muncullah nafsu indria, suami istri tinggal bersama.
Para Dewa yang berasal dari Alam Abhassara setelah meninggal dunia, jatuh dan lahir di Alam Manusia, masuk ke dalam kandungan ibundanya.
Pada saat itu padi tumbuh secara alami, bila pada pagi hari mereka mengumpulkan dan membawanya untuk makan siang, maka pada sore hari padi tersebut telah tumbuh dan masak kembali, demikian terus menerus padi itu muncul. Namun perlahan jumlah populasi manusia menjadi banyak, sehingga keserakahan mulai timbul, padi pun tidak tumbuh secara alami lagi.
﹝出佛祖統紀﹞
劫,梵語具云劫波,華言分別時節。謂人壽八萬四千歲時,歷過百年,則壽減一歲;如是減至人壽十歲則止。復過百年,則增一歲,如是增至八萬四千歲。此一增一減,名為一小劫。如是二十增減,名為一中劫。總成、住、壞、空四中劫,名為一大劫。
一、成劫。成劫者,謂世界初成立也。有二十小劫。第一小劫,因過去劫壞空之後,第二禪光音天空中布金色雲,注大洪雨,積風輪上,結為水輪;有大風起,吹水生沫,而成須彌等山。時一切有情皆集光音天中。天眾既多,居處迫窄。其福減者,下生世間。最初有一天子從光音天沒,來生大梵天中,是為梵王,其壽六十小劫。第二小劫,光音諸天來生初禪梵世天中,為梵輔天,其壽四十小劫。第三小劫,光音諸天復有來生梵世天中,為梵眾天,其壽二十小劫。如是漸漸下生欲界天中。時光音諸天,有福盡者,化生為人,飛行自在,無有男女之相;地涌甘泉,味如酥蜜,因試嘗之,遂生味著,失其神通,及以身光。世間大暗,黑風吹海,漂出日月,置須彌山腹,照四天下,乃有晝夜。彼時眾生由耽地味,顏色麤悴;復食自然粳稻,殘穢在身,為欲蠲除,便生二道,成男女根。宿習力故,便生淫欲,夫妻共住。光音諸天後來生者,入母胎中,遂有胎生。時自然粳稻,朝刈暮熟,刈復隨生,米長四寸。後因人多,貪取漸生,糠刈已不生。第四小劫,乃至第二十小劫,皆悉一增一減,名為成劫。
(梵語須彌,華言妙高。)