Ajaran Sukhavati Bagi Pemula
Bagian 15
Yang kelima adalah penderitaan akibat berpisah
dengan yang dicintai. Misalnya suami, istri dan anak-anaknya setiap hari berada
bersama, sungguh menarik. Tetapi demi mencari nafkah, suatu hari si suami harus
bepergian jauh. Di tengah perjalanan bertemu dengan bandit dan tewas dibunuh.
Kematian ini akan membawa perpisahan yang memilukan.
Atau juga sering berkumpul bersama sanak saudara
atau teman-teman, ini juga sungguh menarik. Ada pertemuan pasti ada perpisahan,
setelah berpisah pasti ada rasa sedih.
Inilah yang disebut sebagai penderitaan karena
berpisah dengan yang dicintai.
Yang keenam adalah berkumpul dengan yang dibenci.
Yakni bertemu dengan musuh berbuyutan. Tidak suka tapi bisa bertemu dan tidak
bisa menghindar atau menjauh, sesudah bertemu akan muncul rasa tidak senang dan
perasaan lain yang tidak nyaman. Atau orang yang ingin menipu harta bendamu,
atau yang ingin mencelakai nyawamu.
Inilah yang disebut sebagai penderitaan karena
berkumpul dengan yang dibenci.
Yang ketujuh adalah penderitaan akibat keinginan
yang tak tercapai. Contohnya kita mengharapkan bisa memperoleh sesuatu tetapi
malah tak terkabul, atau kejadian yang tidak sesuai dengan keinginan hati.
Inilah yang disebut sebagai penderitaan akibat
keinginan yang tak tercapai.
Yang kedelapan adalah penderitaan Panca Skandha.
Panca Skandha terdiri dari rupa (tubuh jasmani), vedana
(perasaan), samjna (persepsi/pencerapan), sankhara (bentuk-bentuk pikiran) dan
vijnana (kesadaran).
Segala
sesuatu yang memiliki bentuk dan wujud disebut sebagai “rupa”. Vedana
(perasaan) adalah merasakan suka dan duka. Samjna (persepsi/pencerapan) adalah
niat baik dan niat buruk yang ada di dalam hati.
Sankhara
adalah bentuk-bentuk pikiran yang senantiasa muncul dan lenyap, bentuk pikiran
yang satu baru saja lenyap, bentuk pikiran lainnya segera bermunculan; muncul
dan lenyap tanpa henti. Vijnana adalah
kesadaran.
Panca
Skandha ini telah menutupi jiwa sejati sehingga hati manusia jadi sesat dan
melakukan berbagai karma buruk. Ketika Panca Skandha bertemu dengan tiga racun
(lobha, dosa dan moha) maka ibarat api bertemu dengan kayu bakar, berkobar dan
membara.
Kesimpulannya
di dunia ini ada beraneka ragam kesengsaraan. Delapan jenis penderitaan ini
dialami baik orang kaya maupun orang miskin, bangsawan maupun rakyat jelata,
setiap orang pasti mengalaminya. Orang kaya memiliki penderitaan orang kaya,
demikian pula orang miskin memiliki penderitaan orang miskin, maka itu mana ada
penderitaan yang bisa habis diungkapkan dengan kata-kata?
Penulis : Upasaka
Huang Qing-lan
Disahkan oleh Master Yin Guang
初機淨業指南
(十五)
第五件苦事,是極要好極恩愛的夫妻兒女,天天在一塊兒,很有趣的。忽然為了求衣求食,要出門去了。或是碰著了刀兵災劫,或是死了,只得硬著心腸 各自分開。就是親戚朋友天天聚會在一處,也是很有趣的。等到有了什麼事情,或是我離開他,或是他分開我,也就不能夠相聚了,這都是沒有法子的。到了那個時 候,一種難分難舍的苦處,真真覺得可憐得很哩!這個叫做愛別離苦。
第六件苦事,就是一個人,總有不要好的人,或是同我反對的怨家,巴不得不要見面的,偏偏又常常要碰著。避又避不開,逃又逃不過,碰著了又無緣無故,生出種種的煩惱苦處來。或是想出法子來破你的錢財,或是害你的性命,也是有的。這個叫做怨憎會苦。
第七件苦事,就是要東不得東,要西不得西。譬如想要一件東西,或是盼望成就一件事情,或是要到一處地方去,或是要看見一個要好的人,偏偏都做不到。我心裏頭要的,偏偏要不到,種種不能夠稱心的事情,無論什麼人,都是很多的。這個叫做求不得苦。
這七種苦,都叫做果苦。還有一種苦,是因為五陰熾盛得著的苦,叫做因苦。七種果苦,一種因苦,合起來就叫做八苦。
什麼叫做“五陰熾盛”呢?那“陰”字,是“遮蓋”的意思。有五種事情(五種事情,就是色、受、想、行、識五種。凡是有形像可以指得出來的,都叫 做 “色”。“受”是受著的種種苦的、樂的境界。“想”是心裏頭轉著的種種好的、壞的念頭。“行”是心裏頭持的念頭,一個去了一個又來,接連著沒有停歇的意 思。“識”是分別那種種境界的意識),遮蓋了人的本性,可以使得人的心裏頭迷迷惑惑,造出各種的業來。所以那五種事情,就叫他“五陰”。因為有了這種五 陰,那貪、瞋、癡的心,就著牢在這個五陰上頭,像火碰著了乾柴一樣,就會烈烈烘烘的燒起來,所以叫做“五陰熾盛”。這“熾盛”兩個字,本來是“火勢旺得厲 害”的解釋。現在借這“熾盛”兩個字來,譬喻這五陰的。並且譬喻這五陰的迷惑人,容易得很,像乾柴容易著火一樣。
有了這五陰熾盛的一種苦,就會生出上邊所說的七種苦來。因為五陰熾盛,譬如是苦的種子,是受種種苦的原因,所以叫做苦因。那上邊所說的七種苦, 譬如結的果子,是受種種苦的結果,所以叫做苦果。因為有了五陰熾盛的因苦,就自然有果苦生出來了。不過人正當那五陰熾盛的時候,糊糊塗塗,不覺得苦罷了。 雖然人不覺得苦,但是既然有了這種五陰熾盛的因苦,將來就一定會受著那七種果苦,這是因果報應一定的道理。並且將來受七種苦報的時候,卻仍舊還有這五陰熾 盛的一種苦因牽連著的,所以就成功了一世一世永遠脫不了的苦哩!
總之,這個世界上,苦的事情多得很。這八種的苦,無論富貴人、貧賤人,人人都有的,沒有一個人沒有的。還有別種的苦,各人各有不同的。富貴人有富貴人的苦,貧賤人有貧賤人的苦,哪里說得盡?不過大略說說罷了。
文摘恭錄 : 初機淨業指南
印光法師鑒定
淨業弟子黃慶瀾演稿